Minggu Kasih, Satgas Yonif 323 Buaya Putih Ajak Masyarakat Bersihkan Gereja

    Minggu Kasih, Satgas Yonif 323 Buaya Putih Ajak Masyarakat Bersihkan Gereja
    Personel Yonif 323 Buaya Putih, membersihkan Gereja Klasis Kingmi Ebenezer Bersama Masyarakat dan Para Jemaat, Kampung Kago, Distrik Ilaga, Kabupaten Puncak, Papua Tengah,Minggu(21/07/24)

    Pasiter Satgas Letda Chk Dani bersama Prajurit Pos Kosatgas Yonif 323 Buaya Putih mengajak warga Kampung Kago mebersihkan lingkungan Gereja Kingmi Ebenezer di Kampung Kago, Distrik Ilaga, Kabupaten Puncam, Papua Tengah, Minggu (21/07/2024)

    Selain agar lingkungan gereja menjadi bersih, kegiatan karya bakti bersama ini diadakan dalam rangka Minggu Kasih, tujuannya agar masyarakat yang melaksanakan ibadah menjadi lebih nyaman, khidmat dan penuh kedamaian serta Gereja Tetap terawat kebersihannya. 

    Hal tersebut disampaikan oleh Pasiter Satgas Letda Chk Dani, "Setelah Ibadah Minggu, kami mengajaj Masyarakat membersihkan lingkungan gereja, kami yakin masyarakat pasti akan merasa nyaman apabila gereja terawat kebersihannya, kegiatan ini juga akan meningkatkan hubungan kekeluargaan antara TNI dengan masyarakat khusunya warga binaan Kampung Kago" terang Pasiter

    Kegiatan ini mendapat dukungan penuh dari kepala kampung, tokoh-tokoh dan masyarakat, mama-mama bahkan anak-anak kecil juga terlihat sangat bersemangat dan antusias bersama sama ikut membersihkan Lingkungan Gereja.

    Tommy Pradana

    Tommy Pradana

    Artikel Sebelumnya

    Gerakan Imanuel Prajutit Lintas Udara 432...

    Artikel Berikutnya

    Satgas Yonif 503/Mayangkara Laksanakan Komsos...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Progres Pembangunan Pagar Satuan Telah Mencapai 60%, Ini Yang Dikatakan Dandim Jayawijaya
    Hendri Kampai: Merah Putih, Bukan Abu-Abu, Sekarang Saatnya Indonesia Berani Jadi Benar
    Bola, Makan Siang, dan Kebersamaan: Satgas Yonif 509 Kostrad Bangun Koneksi Hangat dengan Anak-Anak Papua
    Prajurit Buaya Putih Dongkrak Ekonomi dan Bikin Senyum mama Papua dengan Borong Hasil Tani
    Hendri Kampai: Swasembada Pangan dan Paradoks Kebijakan

    Ikuti Kami